Ini Dia Tarif Sewa Pesawat Militer Per Jam

Apa yang diperlukan untuk membuat sebuah film perang terlihat realistis? CGI? tentu saja bukan. Percaya atau tidak walaupun sinema Hollywood sangat mengandalkan CGI untuk membuat adegan pertempuran dramatis pada kenyataannya kendaraan militer, pesawat-pesawat pengebom, helikopter semuanya adalah asli. Kita ambil contoh saja Transformer karya Michael Bay -sutradara yang identik dengan film-film penuh ledakan- Revenge of The Fallen. Di bagian-bagian akhir kita disuguhi adegan pertempuran kolosal antara Decepticon dengan Autobot yang dibantu oleh militer Amerika.

Memang benar untuk menampilkan sosok Transformer mereka tentu saja memakai CGI, tapi untuk kendaraan-kendaraan tempur macam tank, pesawat terbang, jet tempur, helikopter mereka memakai kendaraan militer asli. Tentu terbayang di kepala kita berapa sih biaya sewa kendaraan tempur tersebut? Dikutip dari Business Insider, Departemen Pertahanan Amerika ternyata sangat transparan dengan biaya sewa kendaraan tempur mereka. Taris sewa perjam mencakup biaya bahan bakar, kebutuhan pilot dan awak pesawat, dan perawatan pesawat. Aneka Info Unik menggunakan kurs $ 1 = Rp 14.310 sebagai bahan perbandingan langsung.

1. C130J Super Hercules

C130J Super Hercules merupakan upgrade besar dari pesawat Hercules yang ada selama ini, di tahun 2018 militer Indonesia berniat memesan beberapa pesawat ini untuk kebutuhan transportasi. Harga sewa $ 6.651 atau Rp 95.175.810 perjam

2. F16 C dan F16 D

Nama F16 jelas sebuah nama pesawat tempur yang sangat populer dan negara pengguna nya juga cukup banyak. Indonesia sebagaimana dikutip dari Wikipedia memiliki 25 pesawat tempur jenis ini, sebagai informasi pembanding Amerika masih memiliki 1.017 pesawat F16. Harga sewa $ 8.000 dan $ 8.696 atau Rp 114.480.000.

3. F35A 

Pesawat militer ini disebut-sebut sebagai pesawat jet termahal yang dikembangkan oleh Amerika, sebagai pesawat tempur generasi ke 5 kemampuan tempurnya tidak perlu diragukan lagi, ditambah dengan kemampuan stealth-nya yang lebih bagus dari pendahulunya. Biaya sewa mulai dari $18.501 atau Rp 264.749.310 perjam

4. B2A Spirit

Dalam hal desain pesawat tidak ada yang menyamai keunikan B2a Spirit, lihat saja bentuk kokpit, badan kapal keseluruhan dan bentuk sayap pesawat yang menyerupai huruf W. Bentuk nya yang unik tersebut ternyata membantunya meraih gelar sebagai pesawat pembom siluman. Harga sewa $ 62.012 atau Rp 887.391.720 perjam. Harga sewa yang mahal ternyata karena militer Amerika hanya memiliki 20 pesawat jenis ini, limited edition.

5. E-4B

Berbentuk seperti pesawat penumpang biasa dengan badan bongkok, E-4B menempati predikat pesawat dengan harga sewa termahal di dalam list yang diterbitkan oleh Departemen Pertahanan Amerika. Sebabnya karena pesawat ini berfungsi sebagai Pusat Operasi Lintas Udara Nasional, menyediakan pusat komando, kontrol dan komunikasi di mana presiden, sekretaris pertahanan, dan kepala staf gabungan dapat mengarahkan pasukan AS, melaksanakan perintah perang darurat, dan mengoordinasikan tindakan oleh otoritas sipil jika komando darat hancur. Untuk menyewa pesawat ini bersiap lah merogoh kocek $ 73.123 atau Rp 1.046.390.130 perjam.

Lalu alasan utama apa yang mendasari militer Amerika untuk menyewakan pesawatnya? ternyata alasan utama bukan lah tentang uang. Dikutip dari Theguardian hubungan mesra antara militer dengan pembuat film sudah terjalin lama, bahkan masing-masing angkatan bersenjata AS memiliki departemen urusan publiknya sendiri di Los Angeles untuk kerjasama dengan pembuat film. Tentu saja ada yang harus "dikorbankan" oleh studio film selain biaya sewa yaitu kebebasan karena naskah harus mendapat persetujuan terlebih dahulu, konsultan militer akan hadir di lokasi syuting, dan film harus diperiksa oleh pejabat di Pentagon sebelum dirilis. Semua itu bertujuan agar militer Amerika digambarkan sebagai orang baik yang mencoba melakukan hal yang benar dengan cara yang benar.

Sumber / Source:

1. Business Insider

2. The Guardian

3. https://comptroller.defense.gov/Portals/45/documents/rates/fy2019/2019_b_c.pdf

4. Foto dari berbagai sumber di internet